Suarakan #SAVEDPR, Anggota DPR RI Tuntut Mundur Ketua DPR

(RKCH) – Melalui konferensi pers yang bertajuk “Selamatkan DPR! #SaveDPR”, sejumlah anggota DPR RI mengeluarkan “Pernyataan Sikap Politik Anggota DPR RI” di Ruang Rapat K.K.5, Gedung DPR, Senayan, Jakarta (15/12).
Adapun pernyataan sikap tersebut menuntut Ketua DPR RI Setya Novanto untuk mundur terkait kasus pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden RI dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia. Kasus ini masih menjadi trending topic perbincangan publik, bahkan publik sangat menyesalkan dan geram dengan kasus ini.
Selanjutnya, dalam konferensi pers tersebut disampaikan bahwa, DPR di mata publik, menjadi lembaga yang tidak dapat dipercaya oleh rakyat, padahal berisi wakil-wakil seluruh rakyat Indonesia. Hal tersebut menjadi pengganggu, mengancam dan merusak eksistensi dan jatidiri DPR sebagai lembaga negara.
Berikut poin-poin pernyataan sikap tersebut sebagai berikut:
- Meminta dengan hormat agar yang terhormat saudara Setya Novanto mengundurkan diri. Pengunduran diri ini demi kehormatan Bapak Setya Novanto sendiri dan demi kehormatan lembaga yang Bapak pimpin. Kesediaan Bapak untuk mengundurkan diri merupakan pengorbanan yang luhur untuk mengangkat kembali martabat dan derajat DPR yang kita cintai ini.
- Memberikan dukungan kepada para anggota MKD untuk bersama-sama menyelamatkan wajah DPR RI dengan mengambil keputusan yang tepat dalam upaya menegakkan kode etik DPR RI.
Anggota DPR RI Fraksi Golkar, Dave A. F. Laksono, menegaskan, “Saya melihat pimpinan DPR sudah gagal menjalankan tugasnya. Maka saya melihat teman-teman yang hadir disini merupakan wakil rakyat yang terhormat untuk berjuang kembali mengembalikan kepercayaan rakyat dan meyakinkan rakyat bahwa lembaga DPR bisa menjalankan kembali tugas dan fungsinya” tegasnya.
Usai pernyataan sikap disampaikan dihadapan pers, seluruh anggota DPR yang hadir secara bersama-sama mengenakan pita hitam yang bertulis “#SAVEDPR” dilengan kanan mereka. Charles Honoris menyatakan “Sikap ‘save DPR’ itu sikap anggota DPR RI dari lintas partai, bukan sikap dari fraksi-fraksi” tandasnya.
Dalam konferensi pers lintas partai tersebut antara lain dihadiri oleh Charles Honoris (F-PDI Perjuangan), Ruhut Sitompul (F-Demokrat), Inas N. Zubir (F-Hanura), Dave A. F. Laksono (F-Golkar), HM Luthfi A. Mutty (F-Nasdem), H. M. Amir Uskara (F-PPP), Teguh Juwarno (F-PAN) dan Akbar Faisal (F-Nasdem) yang juga merupakan anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) serta masih banyak anggota DPR lainnya. (RK)