Angkutan Dengan Beban Berat Penyebab Jalan Yang Rusak di Jakut

redpassion_large

Maraknya jalan yang rusak di wilayah Jakarta Utara, membuat Haeruddin (37) warga di Kawasan Plumpang Semper, Koja, Jakarta Utara mengeluh. Pasalnya, banyaknya jalan yang rusak membuat pengendara mengalami kecelakaan lalu lintas (lalin).

"Susah memang kalau memperbaiki jalan yang rusak di Jakarta Utara. Soalnya hampir dari pagi ke pagi, kontainer lewat terus. Jalan jadi rusak karena bebannya memang melampaui kapasitas. Adanya jalan yang rusak, dipastikan pasti marak kecelakaan lalu lintas," katanya sambil duduk di motor bebeknya, Selasa (24/03).

Pria yang diketahui ingin beranjak ke kantor ini, menuturkan harapan agar Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara dapat secara total memperbaiki jalan yang rusak di wilayah Jakarta Utara.

"Jujur, memang banyak lubang di jalan di wilayah Jakarta Utara ini. Beda seperti di Jakarta Pusat. Ya apa salahnya, kalau pemerintah beritindak cepat untuk memperbaiki jalan. Entah ditambal dulu ataupun total diperbaiki," terangnya.

Sepadan dengan Yani (33) warga di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dirinya mengaku, Kawasan yang diketahui terbilang elite itu masih saja ada jalan yang berlubang. Ia mengaku sempat terpeleset lantaran tak tahu ada jalan yang berlubang.

"Hati-hati deh dan jangan ngebut di malam hari kalau melintas di Kelapa Gading. Bahaya. Selain banyak tambalan, banyak juga jalan berlubang. Kemarin, Senin (23/03) malam, saya terperosok di jalan yang berlubang yang mengarah ke arah Sunter. Soalnya itu lubangnya berlumpur, dan digenangi air. Ya saya kan gak tahu, tuturnya.

Sementara itu,  Arif Faizal Ritonga, selaku Kepala Seksi (Kasie) Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara, mengakui pihaknya akan terus berupaya memperbaiki jalan yang rusak di Jakarta Utara.

"Secepatnya akan kami lakukan perbaikan. Agar tidak terjadi lagi ada pengendara yang terperosok," katanya di Kantor Walikota Jakarta Utara.

Terkait maraknya kecelakaan lalu lintas (Lalin) di Jakarta Utara, Kasatlantas Polres Jakarta Utara, AKBP Darmanto saat dihubungi belum merespon. Baik itu via pesan singkat ataupun telepon. 

Wumber Tribunnews